Dimensi Pencantuman Pengukuran

Pengukuran suatu benda mempunyai fungsi dan kualitas yang berbeda. Oleh sebab itu dimensi pengukurannya dibedakan menjadi seperti berikut. 

1. Dimensi fungsional, dimensi nonfungsional, dan dimensi tambahan 

2. Dimensi miring/tirus 

3. Dimensi pengerjaan khusus 

4. Dimensi simetri 

5.Satuan-satuan 

1. Dimensi Fungsional, Dimensi Nonfungsional, dan Dimensi Tambahan 

Jika suatu benda merupakan sebuah hasil rakitan, pengukuran bagian yang satu terhadap yang lain akan mempunyai fungsi yang sama. Dengan begitu, bagian pengukuran tersebut saling berpasangan dan pencantuman ukurannya berpasangan. 

• Jika sebuah benda kerja berdiri sendiri, tetapi harus dikerjakan secara bertahap, penggambarannya sesuai dengan ukuran dan pencantuman ukuran disebut sebagai dimensi fungsional. 
• Dalam suatu gambar, jika ada ukuran-ukuran yang kurang atau tidak berfungsi, ukuran-ukuran tersebut disebut dengan dimensi nonfungsional. 
• Pada rangkaian suatu gambar, ada kalanya perlu ditambahkan angka ukuran tertentu. Tujuannya agar keterangan ukuran yang diperlukan menjadi lengkap. Angka ukuran yang diperlukan tersebut disebut dengan dimensi tambahan dan harus dituliskan berada di dalam kurung. 

Gambar 6.6 Gambar dengan dimensi fungsional (F), dimensi nonfungsional (NF), dan dimensi tambahan (H). 

2. Dimensi Miring atau Tirus 

Benda yang mempunyai kemiringan (bersudut) cara menentukan kemiringannya, yaitu dengan mengukur tanggn . sudutnya. Pada gambar berikut dapat disederhanakan menjadl gambar sketsa di sampingnya. 

Gambar 6.7 Gambar dengan dimensi ketirusan. 

Setelah itu, dapat diuraikan menjadi: 

Untuk benda-benda yang berbentuk tirus, harga ketirusannya dihitung dengan rumus sebagai berikut. 

3. Dimensi Pengerjaan Khusus 

Dimensi pengertian khusus berfungsi dalam menunjukkan bagian-bagian gambar yang dikerjakan secara khusus. Contohnya, dihaluskan, dikeraskan atau dikartel, maka bagian gambar tersebut diberikan garis tebal bertitik seperti contoh gambar berikut. 

Gambar 6.8 Gambar dengan Dimensi Pemngerjaan Khusus

4. Dimensi Simetris 

Pada dimensi Simetris, ukuran yang tertera seperti jarak antara tepi dan sumbu Simetris tidak perlu dicantumkan. 

Gambar 6.9 Gambar dengan dimensi simetris

5. Satuan-satuan 

Pada umumnya, semua ukuran dalam gambar harus dituliskan dalam satuan yang sama yang telah disepakati. Dalam sistem Satuan Intermasioal (SI), satuan panjang untuk gambar adalah milimeter atau dapat ditulis mm. Namun, lambang satuan mm pada gambar, tidak perlu ditulis, melainkan hal umum yang sudah seharusnya dimengerti oleh semua orang. 

Jika diperlukan satuan lain, lambang satuan harus dicantumkan di belakang angka ukuran atau diberi keterangan mengenai satuan yang dipakai pada gambar. 

Bagikan Artikel ini